Menyusui Bayi merupakan masa yang paling menggembirakan, aneh, dan terkadang terasa menyakitkan bagi kaum wanita. Faktanya, saat Menyusui Bayi, seorang wanita akan mengalami banyak perubahan yang tidak biasa pada tubuhnya.
Beriku Beberapa Hal Yang terjadi Pada Saat Masa Bunda Menyusui Bayi :
1. Sakit Punggung dan Leher
Menyusui Bayi memungkinkan Bunda pada satu posisi tertentu jangka waktu yang lama. Tak jarang, akan membuat tubuh Bunda merasa tidak nyaman. Lebih-lebih pada bagian leher, punggung, dan lengan yang terlalu sering memangku tubuh bayi pada waktu yang lama ketika menyusui. Sering berganti posisi menyusui dapat membantu mengatasi kondisi ini.
2. Perut Kram
Menyusui Bayi meningkatkan produksi hormon oksitosin pada tubuh Bunda. Hormon ini membantu rahim menyusut kembali ukuran normal kembali ke sebelum kehamilan.
Hal itu membuat perut Bunda merasakan sakit seperti kram. Rasanya memang sedikit terasa tidak nyaman, akan tetapi ini adalah tanda bahwa tubuh Bunda sedang pada masa penyembuhan.
3. Rambut Sering Rontok
Semasa hamil, wanita akan merasakan rambut yang lebih tebal dan bercahaya sebab pengaruh meningkatkan produksi hormon estrogen. Namun, setelah melahirkan kondisi rambut Bunda akan kembali normal seperti semula. Tubuh Bunda secara alami melepaskan kelebihan helai yang diperoleh ketika hamil.
Nah, ini yang membuat kebanyakan Bunda selama Menyusui Bayi sering mengalami kerontokan rambut. Meski begitu Bunda jangan khawatir. Karena masalah rambut rontok akan kembali normal dalam jangka waktu 6 sampai 12 bulan.
4. Turun/Naiknya Berat Badan Bunda
Menyusui Bayi dapat membakar sekitar 300 sampai 500 kalori per hari, dan penelitian telah menerangkan bahwa hal ini membantu menurunkan berat badan yang umumnya mengalami kenaikan selama kehamilan.
Meski begitu, hal ini berbeda pada setiap Bunda. Karena, ada beberapa Bunda yang malah nafsu makannya lebih meningkat dibandingkan saat hamil, akhirnya membuat berat badannya mengalami kenaikan.
5. Bengkaknya Pada Payudara Bunda
Untuk mendukung masa menyusui Bunda, tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon prolaktin penghasil ASI. Hal ini pun akan membuat payudara Bunda tampak membesar atau bengkak dan terasa keras padat. Beberapa Bunda juga merasakan sakit. Kadang-kadang puting susu jadi lebih datar atau tidak terlalu menonjol akhirnya akan sulit untuk Menyusui bayi.
Jika selama menyusui payudara masih bengkak, Bunda dapat mencoba mengeluarkan ASI dengan tangan atau menggunakan pompa untuk meringankan ketidaknyamanan Bunda. Pembengkakan yang dibiarkan bisa meningkatkan risiko mastitis (peradangan pada payudara).
6. Lecet dan Nyeri Pada Puting
Puting payudara Bunda rentan lecet dan teriritasi, utamanya saat Bunda baru pertama kali Menyusui bayi. Kulit puting akan menipis dan penuh dengan ujung saraf ada lebih banyak dibanding area kulit lain. Rangsangan baru dan masih tidak familiar, seperti menyusui, dapat membuat puting lebih sensitif dan rentan luka. Puting susu yang lecet juga diakibatkan cara menyusui yang salah. Juga, perawatan payudara yang tidak benar juga bisa menyebabkan kerusakan pada daerah puting susu Bunda.
Walaupun demikian Bunda jangan risau. Setelah satu atau dua minggu, ketidaknyamanan yang Bunda rasa di bagian payudara lama-lama bakal hilang. Bunda dapat mengompres payudara dengan handuk hangat agar meredakan rasa sakitnya. Selain itu, Bunda pilih bra dengan penyangga yang baik.
7. ASI Bunda Sering Keluar Tiba-tiba
Setelah melahirkan pada payudara Bunda bakal memproduksi banyak ASI selama menyusui bayi. Tidak jarang asupan ASI yang melimpah membuat banyak wanita sering menggerutu payudara “bocor”. ini hal yang wajar, tetapi ASI yang bocor dapat merembes di pakaian akhirnya mungkin sedikit mengganggu penampilan Bunda.
Cara yang mudah untuk mengatasinya dengan menyusui bayi Bunda. Ketika situasi dan kondisi tidak memungkinkan Bunda untuk menyusui bayi, Bunda dapat memerah air susu dan menuangkannya dibotol untuk dijadikan cadangan. Dan juga bisa Bunda menggunakan Breast Pad.
8. Puting Bunda Mungkin Akan Terluka
Menempuh masa Menyusui Bayi awalnya, puting Bunda mungkin terluka atau mengalami iritasi. Kenapa demikian? Hal ini dikarenakan puting Bunda belum pernah merasa tingkat rangsangan seperti ketika menyusui Bayi sebelumnya. Untuk menyejukkan rasa sakit , Bunda dapat menggunakan bahan yang ada di dapur atau krim tertentu.
9. Naiknya Ukuran Pada Bra Bunda
Melahirkan akan membuat, tubuh Bunda memproduksi lebih sedikit hormon estrogen dan progesteron, akan tetapi lebih banyak prolaktin atau hormon penghasil susu. Transisi yang terjadi akan membuat payudara tumbuh bertambah lebih daripada ketika Bunda masa hamil.
Nah, itu tadi beberapa Hal Yang Terjadi Pada Saat Masa Bunda Menyusui Bayi. Semoga berguna untuk Bunda. Bunda yang ingin sewa freezer ASI di area Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Bunda bisa hubungi kami saja, dan kami yang akan mengantarkan freezernya ke rumah Bunda sampai ke tujuan. Bunda bisa menelepon kami di 081553328867 (Bisa SMS maupun WA) atau dengan melalui email kami di bayianda.lux@gmail.com.
Kami juga ada artikel-artikel lain semoga berguna untuk Bunda sekalian di website ini. Untuk mendapatkan update terbaru,Bunda dapat mengikuti artikel-artikel terbaru kami dengan membuka blog kami di www.sewafreezerasi.com atau juga bisa melalui Facebook kami di https://www.facebook.com/SewaFreezerAsi dengan me-like page kami tersebut, bisa melalui facebook.com. Nantikan artikel kami selanjutnya ya, Bunda.
Sumber : Dari Berbagai Sumber
Pict From : Freepik